Budidaya Pepaya di Greenhouse, Menjadikan Buah Lebih Sehat

Distributor Plastik UV Murah - Lim Corporation

Pepaya merupakan salah satu buah segar yang bagus untuk menjaga kesehatan tubuh. Selain rendah lemak, buah yang termasuk dalam famili caricaceae ini kaya akan vitamin A, zat besi, fosfor, kalium, protein, dan karbohidrat. Buah asal Meksiko yang sering disebut berkhasiat sebagai nutrisi antikanker ini memiliki sejumlah manfaat yang mampu memproteksi tubuh dari berbagai macam penyakit. Daging pepaya yang lembut banyak membantu orang untuk melancarkan BAB, obat bekas gigitan ular berbisa, obat demam dan malaria, mengatasi konstipasi, melawan cacing dan parasit dalam tubuh, dan lainnya. Berikut cara budidaya pepaya dengan mudah, yang dikutip dari ilmubudidaya.comsolusikebun.com, dan liputan6.com :

Pembenihan

Untuk skala pembudidayaan pepaya berskala kebun. Maka, kita sebaiknya menyiapkan sedikitnya 60 gram setiap hektarnya, dengan 60 gram benih tersebut, maka dapat diperkirakan bahwa sekiranya timbul sekitar 2000 tanaman. Bibit tanaman yang sebelumnya dibersihkan, terlebih dulu harus dilakukan perendaman dengan menggunakan larutan POC NASA 2 cc/liter dalam kurun waktu sekitar 1 – 2 jam, kemudian biji tersebut ditiriskan.

Baca Juga : Lebih Cepat Panen, Ini 4 Cara Budidaya Bawal di Kolam Terpal

Setelah itu diberikan Natural GLIO dengan cara ditaburi dan setelah itu disemaikan pada polybag yang berukuran 20 x 15 cm. Dan, media tanam akan digunakan sebagai media penyemaian adalah 2 buah ember yang berisi tanah yang sebelumnya telah diaya dan sebuah ember yang telah diisi pupuk kandang yang telah matang dan telah diayak.

Penggunaan Greenhouse

Membangun greenhouse sangat berguna untuk menjaga pepaya dari kondisi lingkungan yang tidak menguntungkannya, baik terhadap faktor sinar matahari, kelembaban, suhu, angin, maupun terhadap serangan hama penyakit, sehingga dapat diperoleh hasil pepaya yang lebih baik. Secara umum, manfaat greenhouse bagi tanaman pepaya, antara lain : Dapat menanam tanpa mengenal musim dan Meningkatkan kualitas dan kuantitas hasil produksi.
Klik banner untuk info lebih lengkap
Media Tanam

Lahan yang digunakan untuk penanaman tanaman pepaya sebaiknya dibersihkan dari rumput, semak-semak dan berbagaimacam kotoran yang berada di sekitar lahan hingga telah benar-benar bersih. Kemudian, tanah digemburkan dengan menggunakan cakul agar racun dari tanah dikeluarkan dan terjadinya perputaran oksigen pada media tanam.

Penyemaian Bibit

Bibit yang sebelumnya telah dipersiapkan untuk penyemaian. Siapkan tanaman ditanam pada tempat media tanam yang telah dipersiapkan sebelumnya dengan kedalaman tanam untuk benih sedalam 1 cm dan ditutup dengan tanah. Biji yang telah disemaikan kemudian ditanamkan dengan membuat barisan jarak antar tanaman sebesar 5 – 10 cm.

Kemudian, jangan lupa untuk menyirami bibit setiap harinya dan kombinasikan dengan memberikan pupuk PPOC NASA dengan mmeberikan dosisi sebanyak 2 tutup/tangka. Pemberian air yang biak sebaiknya dilakukan setiap seminggu sekali. Untuk benih, biasanya akan mulai tumbuh tunasnya ketika mencapai usia 12 – 15 hari.

Baca Juga : Memelihara Kebersihan Lingkungan Jadi Tugas Kita Semua

Saat umur dari bibit pepaya yang telah ditanaman mencapai umur 45 – 60 hari dan mencapai ketinggian 15 – 20 cm itu adalah tanda bahwa sebaiknya bibit dipindahkan. Kemudian pemindahan dari bibit menuju kebun sebaiknya diakukan ketika awal dari musim penghujan.

Membuat Bedengan

Setelah membersihkan lahan yang akan digunakan untuk penanaman tanaman pepaya. Kemudian lahan yang digunakan untuk media tanam kemudian dibentuk bedengan dengan lebar ukuran sekitar 2 – 2.5 meter dan tinggi 20 -30 cm dengan menggunkan panjang yang disesuaikan untuk penanaman dari penanaman itu sendiri.

Kemudian jarak yang dibutuhkan antar bedengan adalah sekitar 60 cm. Setelah itu, buatlah lubang tanam di atas bedengan dengan ukuran 50 x 50 x 40 cm. Kemudian jarak antar tanaman yang diharuskan adalah sekitar 2 x 2.5 meter/tanaman.

Teknik Penanaman

Lubang tanam yang telah dibuat secara berurutan dengan ukuran 50 x 50 x 40 cm sebelumnya akan didiamkan beberapa waktu sebelumnya agar terkena cahaya matahari dahulu. Apabila telah terbilang cukup lama, kemudian isikan lubang tersebut dengan tanah yang sebelumnya telah dicampur dengan gabungan 3 tempat tutup organic yang telah matang.

Kemudian, cara menanam pepaya selanjutnya adalah lubang tanam ditutupi dengan membuat gundukan tanah, tanah setelah itu didiamkan kembali selama kurang lebih 2 – 3 hari agar tanah yang dibuat gundukan tersebut mengendap. Setelah itu, lubang tanam kemudian akan siap untuk ditanami tanaman pepaya.


Pemupukan

Tanah yang digunakan untuk penanaman pepaya adalah tanamah yang memiliki pH kurang dari 5. Maka, apabila setelah dilakukannya pemberian pupuk matang masih harus ditambahkan Dolomit dengan ukuran kurang lebih 1 kg. Kemudian perlu dilakukan pendiaman terhadap media tanam yang akan digunakan terlebih dahulu selama 1 – 2 minggu. Kemudian pemberian pupuk organik dilakukan setelah tanah yang akan digunakan didiamkan terlebih dahulu.

Penyulaman

Lakukanlah penyulaman pada tanaman ketika tanaman pepaya telah memasuki masa berbunga. Pertemukanlah pohon pepaya yang betina dengan beberapa diantaranya yang tergolong jantan.

Penyiangan

Seperti tanaman pada umumnya, bersihkan tanaman pepaya dari gulma yang berada di sekitar tanaman pepaya. Periode yang dilakukan untuk melakukan penyiangan harus mengikuti interval waktu dengan banyaknya tanaman gulma yang tumbuh pada sekitar tanaman.

Penyiraman

Tanaman pepaya pada dasarnya memerlukan banyak air, namun tanaman tidak tahan apabila terdapat genangan air. Sehingga perlu dilakukan irigasi agar air yang dikeluarkan dapat teratur. Kemudian, sebaiknya dibuatkan parit agar air dapat mengalir ke tempat yang diinginkan.

Baca Juga : Jangan Asal, Ini 5 Cara Tepat Budidaya Betok di Kolam Tanah

Pemanenan Buah

Setelah tanaman berumur 9 – 12 bulan. Buah akan mulai member, dan kulit dari buah akan mulai menguning. Kemudian setelah memasuki periode ini, buah pepaya akan dapat dipanen selama 10 hari sekali. Pepaya yang di hasilkan dari menanamnya di dalam greenhouse tentu lebih bagus dan berkualitas sehat, dan juga tentu hal tersebut akan dapat menaikan harga penjualan dari pepaya yang sudah dipanen tersebut.

Jadi untuk Anda yang ingin membudidayakan pepaya atau tanaman lain di dalam greenhouse, Anda dapat memakai plastik uv untuk atapnya. Anda bisa menghubungi kami untuk info produk atau pemesanan plastik uv dengan harga murah dan berkualitas.

Customer Service :
081232584950 / 087702821277 / 085233925564
Phone : 031-8830487

Chat via Whatsapp :
http://bit.ly/AdminLC1
http://bit.ly/AdminLC2
http://bit.ly/AdminLC3

Posting Komentar

0 Komentar