Lada ialah sebuah tumbuhan yang memiliki kandungan kimia tinggi, misalnya minyak lada, minyak lemak, dan juga pati. Lada mempunyai rasa lumayan pahit, pedas, hangat, serta sedikit antipiretik. Biasanya masyarakat cuma mengenal lada putih serta lada hitam yang kadang sering digunakan untuk bumbu dapur.
Berikut ini tahapan budidaya tanaman lada :
1. Persiapan Bibit
Bibit lada bisa didapatkan dengan cara memperoleh bibit dari indukan tumbuhan lada yang kondisinya sehat, memiliki produksi tinggi, kuat akan hama serta penyakit sudah berusia kurang lebih 1 tahun, lalu pangkas batang sekitar 10-20 cm menggunakan ruas (1-3 buku/ruas) secara rapat.
Berikutnya tanam bibit ke dalam polybag berukuran (15 cm x 10 cm ) yang berisi bahan organik memakai perbandingan (2:1:1). Langkah selanjutnya letakkan bibit stek ke tempat/ruangan yang teduh serta mendapat sinar matahari, kerjakan penyiraman pagi serta sore hingga bibit stek lada tumbuh 2-3 helai daun dapat langsung diaplikasikan guna ditanam.
*Baca Juga :
Berbagai Hama & Penyakit Pada Tomat, Serta Cara Penanganan Tepatnya!
2. Persiapan Lahan
Langkah ini dapat dimulai dengan cara meratakan, membersihkan serta menggemburkan dari semak belukar serta gulma baik memakai cangkul maupun mesin bajak. Lalu tahapan akhir diamkan lubang tanam pada lahan yang akan digunakan selama 15-20 hari sebelum dikerjakannya proses penanaman.
3. Persiapan Tanam
Tahap penanaman diawali dengan menyediakan bibit lada di area/lahan penanaman lada, menggunakan jarak tanam (2,5 m x 2,5 m) diikuti pula tajar hidup, proses dimulai dengan membuka polybag serta meletakkan bibit stek ke lubang terus padatkan, lalu sediakan naungan yang terbuat dari alang-alang di bagian tajar hidup, jadi bibit lada terlindung. Penanaman bibit lada disarankan ketika sore hari sebab sinar matahari tak terlalu panas serta menyengat.
*Baca Juga :
Tips Budidaya Udang Galah, Praktis & Menguntungkan!
4. Pemupukan
Pemberian pupuk dikerjakan 3x pada tanaman lada berusia sekitar 1 tahun, pemupukan awal memerlukan dosis 650 gram NPK/tanaman, pemupukan berikutnya memakai dosis 450 gram NPK/tanaman, serta pemupukan ketiga yakni 350 gram NPK/tanaman. Pemberian pupuk dikerjakan dengan mengikis permukaan tanah secara memutar lalu letakkan pupuk tersebut dan jika sudah tutup kembali.
5. Pemanenan
Masa panen tanaman lada dikerjakan ketika lada berusia 34 - 36 bulan atau (3 tahun kurang) dapat ditandai dengan adanya tangkai berwarna kekuningan serta ada buah yang matang berwarna kuning/merah, berikutnya kerjakan langkah pemetikan lada, lalu kerjakan langkah pengeringan sekitar 5 - 7 hari dibawah panasnya sinar matahari secara langsung memakai terpal, sesudah lada kering kerjakan tahap penyortiran dari tangkai, batu serta kotoran lain. Tahap akhir ialah pengemasan serta penyimpanan lada.
0 Komentar